BUS SOLAWAT

BUS SOLAWAT

Mekah, (29/04/25) Salah satu fasilitas bagi jamaah haji Indonesia di Kota Mekah adalah adanya bus solawat. Entah dari mana istilah nama itu karena di busnya tidak ada tulisan bus solawat.

Setiap bus ada nomornya, misalnya bus no 5. Bus ini melayani jamaah dari sektor 2. 

Bus ini bolak balik antara hotel penginapan kami dan terminal Syib Amir selama 24 jam. Perkiraan saya sedikitnya ada 5-6 bus yang memiliki no 5.

Perjalanan mereka pun tidak terjadwal, yang penting ada jamaah mereka pasti berangkat. Kalau antrian dengan armada lain tentu ada, karena ada petugas khusus yang mengaturnya. Intinya tidak ada istilah jamaah terlantar dari atau ke Masjidil Haram. 

Saya sendiri pernah ke Masjidil Haram pukul 24.00 sendirian dan tetap diantar karena memang sudah gilirannya berangkat.

Jamaah yang ingin sholat 5 waktu di masjidil Haram tentu sangat bisa, asalkan berangkatnya minimal 1 jam sebelum waktu sholat. Kenapa demikian? Karena lalulintas biasanya macet pas masuk terminal dan setelah sampai di terminal jamaah harus jalan kaki ya sekitar 1 km. Kebayang kan jalan 1 km dengan suhu udara mencapai 40 drajat.

Maknya, saat siang hari jarang ada jamaah yang ke Masjidil Haram terutama saat waktu Dzuhur dan Asar. Mereka biasanya berangkat menjelang Subuh atau Sebelum Magrib. 

Kalau mau tawaf sunah, saya biasanya ba’da Magrib atau setelah solat Subuh. Masalah transportasi saya  tidak hawatir karena ada bus solawat yang gratis.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *